Monday, 25 July 2016

Pengertian sistem operasi Windows 7

Pengertian Windows 7


 

Windows adalah bagian yang penting dari mayoritas PC diseluruh dunia. Selama bertahun-tahun, sistem operasi Windows menjadi lebih dari sekadar tulang punggung pada PC, Windows menjadi entitas kunci yang membantu penggunanya untuk memaksimalkan potensinya masing-masing.
Setiap kali Microsoft merilis edisi terbaru dari Windows, maka dapat dipastikan hal ini akan memunculkan keingintahuan dari publik mengenai fitur, kelengkapan, dan hal yang baru dari sistem operasi tersebut. Hal ini tentunya merupakan fenomena yang sangat wajar, mengingat sistem operasi Windows adalah bagian dari keseharian miliaran orang-orang didunia. Pengalaman masing-masing individu tentu berbeda dalam carnya masing-masing.
Windows 7 saat ini sudah memasuki tahap Beta, yang berarti sudah dapat dipastikan sistem operasi terbaru ini tak lama lagi akan hadir. Windows 7 didesain berdasarkan tren yang berkembang dan didesain agar tetap responsif dalam PC dengan spesifikasi minimal, efisien dalam penggunaan energi, dan tetap aman untuk digunakan.
           
           Pembahasan tentang Windows 7 tentu merupakan sesuatu yang sangat menarik dan sampai saat ini, developer Microsoft di Redmond masih menambahkan fitur-fitur yang merupakan masukkan dari pengguna Windows edisi sebelumnya, agar dapat dicapai kepuasan pengguna yang maksimal. 
Pada tanggal 28 Oktober 2008, Microsoft mendemokan untuk pertama kalinya ke publik Windows 7 versi PreBeta (build 6801) dalam acara Professional Developer Conference 2008 di Los Angeles, California.
PDC adalah acara multitahunan yang digelar oleh Microsoft semenjak 1991 khusus untuk pengembang dan arsitek perangkat lunak. Konferensi ini diselenggarakan untuk membantu para pengembang perangkat lunak memahami lebih dalam mengenai teknologi masa depan Microsoft.
Pada tahun 1975 Bill Gates dan Paul Allen merancang Altair Basic yang kemudian menjadi fondasi bagi sistem operasi pertama Microsoft. Visual Studio dan .NET Framework adalah fondasi bagi pengembangan aplikasi Windows saat ini, termasuk Windows Vista dan Windows 7 mendatang. Pada PDC 2008 juga diumumkan rencana kehadiran Visual Studio 2010 dan .NET Framework 4.0 sebagai fondasi bagi pengembangan aplikasi Windows masa depan. 
  Pada kesempatan tersebut diumumkan juga bahwa Windows 7 akan menjadi nama resmi. Pada awalnya Windows 7 adalah nama kode (code name). Sedangkan seperti yang kita ketahui bersama bahwa nama kode dari Windows Vista adalah Longhorn. Hal ini memang agak jarang terjadi dimana nama kode (nama pada saat proses pengembangan), sama dengan nama final. Selama beberapa tahun terakhir generasi Windows memiliki nama yang berbeda, Windows 95, Windows 98, Windows XP, dan Windows Vista. Secara sederhana karena ini adalah generasi Windows ketujuh maka "Windows 7" jadi alasan yang masuk akal. 
 Kemunculan Windows 7 versi PreBeta ini memberikan rasa penasaran yang sangat besar dikalangan publik. Ekspektasi pengguna terhadap sistem operasi penerus dari Windows Vista ini terus bermunculan. Harapan yang paling dasar yang ada dibenak setiap individu tentu adalah sistem operasi yang responsif, aman, handal, dan mampu menjadi fondasi yang baik bagi aplikasi maupun perangkat digital. 
   Ybarra, General Manager Windows mengumumkan rencana kehadiran SKU (Stock Keeping Unit) dari Windows 7 kedalam dua edisi utama yaitu Windows 7 Home Premium dan Windows 7 Professional untuk bisnis. Windows 7 Ultimate direncanakan akan tetap ada untuk memberikan opsi bagi pengguna yang membutuhkan paket sistem operasi yang lengkap.
  
   Pada saat yang bersamaan, Brad Brooks, Corporate Vice President Microsoft untuk Windows Consumer Product Marketing mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 difokuskan untuk penggunaan diperangkat mobile seperti mini notebook. Windows 7 dikembangkan agar tetap responsif dalam prosesor dan memori komputer dengan spesifikasi minimal, efisien dalam penggunaan energi, aman digunakan dalam berbagai macam jaringan internet, dan mampu memanfaatkan teknologi-teknologi terbaru perangkat keras secara maksimal.  

    Hal ini mengingat permintaan pasar yang cukup tinggi untuk mini notebook atau yang biasa kita sebut dengan netbook. IDC merilis sebuah data bahwa penjualan netbook ditahun 2008 mencapai 11.4 juta dan diprediksikan akan naik hingga 42.2 juta pada tahun 2012. 
 Spesifikasi minimum untuk menjalankan Windows 7
  • Processor minimal 1 GHz baik yang 32 bit maupun 64 bit
  • Memori minimal 1 Gb dan disarankan lebih tinggi
  • Hardisk mimimal 16 Gb
  • Mendukung DirectX 9 grafik dengan memori 128 Mb (untuk antar muka Aero)
   Namun demikian bagi pengguna komputer atau laptop bermesin Celeron, RAM 256 dan 8 MB kartu VGA. Bahkan untuk bagi pengguna komputer bermesin CPU PIII 500MHz atau Pentium IV juga masih memungkinkan, hanya tentu saja tidak akan maksimal dan jalannya akan sangat lambat seperti kura-kura. Namun demikian tidak direkomendasikan menggunakan spesifikasi tersebut, tetapi menunjukkan skalabilitas Windows 7, ini berarti Windows 7 lebih enteng dan bisa berjalan lebihcepat dibandingkan dengan Windows Vista.

   Satu hal lagi, Windows 7 jauh lebih mengemat sumberdaya. Sehingga penggunaan sistem operasi ini akan lebih hemat tahan lama dibandingkan dengan Windows Vista ataupun sistem operasi lainnya. Semoga laptop dan komputer PC Anda sudah memenuhi kriteria tersebut dan siap migrasi ke Windows7 
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN WINDOWS 7


Berikut adalah kelebihan dan kekurangan windows 7 :

Kelebihan :

  1. Proses booting dan shut down lebih cepat, bahkan ada klaim bahwa 7 diambil dari kecepatan booting sampai windows siap hanya 7 detik.
  2. Penggunaan Catu Daya CPU, hard disk (HD) dan memori yang dibutuhkan sistem service relatif lebih kecil meskipun tampilannya lebih memukau dari OS sebelumnya
  3. Mengoptimisasi prefetching baik untuk HD maupun SSD
  4. Tampilan windows lebih bagus dari segi 3 demensinya yang lebih baik
  5. Fitur  keamanannya lebih kuat
  6. Fitur show desktop dapat meminimize seluruh program yang aktif hanya dengan sekali gerakan atau klik

Kelemahan / Kekurangan :
  1. Beberapa aplikasi belum support dengan Windows 7
  2. Masih ada bug pada Windows Player 12
  3. Ada hardware yang bisa langsung dikenali di OS sebelumnya tetapi tidak di Windows 7
  4. Software yang sebelumnya bisa dipaksa untuk dipasang di Vista, tidak dapat dipaksa dipasang di Windows 7
  5. Banyak perbedaan antara versi starter dan ultimate
JENIS – JENIS WINDOWS 7
Windows 7 memang sudah lama keluar, akan tetapi masih ada beberapa istilah dan jenis-jenis Windows 7 yang belum dimengerti. Untuk itu akan saya uraikan macam-macam Windows 7 yang beredar di pasaran.
·          
Windows 7 Berdasarkan License

1. RETAIL
Versi ini sering juga disebut FPP (Full Package Product). Dijual dalam bentuk kotak berisi DVD isntaler Windows 7 dan sertifikat COA (stiker hologram yang berisi serial number sebagai bukti keaslia). Serial Number Windows 7 versi RETAIL dapat digunakan berulangkali (pada komputer yang sama) jika komputer harus diinstal ulang.

2. OEM
Windows 7 versi OEM biasanya sudah terinstal saat kita membeli komputer baru. Ada juga yang dijual dalam bentuk DVD, namun tidak dengan kotak sebagus versi RETAIL. Terdapat sertifikat COA dan serial number sebagai tanda keaslian Windows 7. Kelemahan versi ini adalah Serial Number hanya bisa digunaka sekali.

3. MSDN (Microsoft Developer Network)
Windows 7 versbi MSDN hanya dijual untuk perusahaan pengembang software. Windows ini memiliki isi dan fitur yang sama dengan versi yang ada dipasaran, hanya saja versi ini tidak diperjualbelikan.

4. Volume Lincense
Versi ini dijual kepada perusahaan bukan pengembang software. Biasnya dibeli dalam jumlah banyak untuk kebutuhan komputer kantor.

·         Windows 7 Berdasarkan Versi
1.  N (“N” stands for “Not with Windows Media Player”)
Muncul karena Microsoft kalah dalam persidangan tahun 2005 dengan European Antitrust Commission yang menuntut agar penjualan Windows tidak termasuk dengan Windows Media Player. Microsoft kalah karena dianggap memonopoli penjualan Windows bersama Winodws Media Player, maka dikeluarkanlah Versi N dan dijual hanya khusus pasaran Eropa.

2.  E (“E” stands for “Not with Internet Explorer 8″)
Muncul karena Microsoft kalah dalam persidangan tahun 2009 dengan European Antitrust Commission yang menuntut agar penjualan Windows tidak termasuk dengan Internet Explorer 8. Microsoft kalah karena dianggap memonopoli penjualan Windows bersama Internet Exloprer 8, maka dikeluarkanlah Versi E dan dijual hanya untuk pasaran Eropa.

3.  K dan KN (“K” and “KN” stands for “Korea”)
Lagi-lagi Microsoft kalah dalam persidangan tahun 2006 , kali ini Microsoft berurusan dengan Korean Fair Trade Commission yang menuntut agar penjualan Windows tidak termasuk dengan Windows Media Player dan Windows Messenger. Microsoft dianggap telah memonopoli penjualan Windows bersama 2 software tersebut, maka dikeluarkanlah Versi K dan KN yang hanya dijual di negara Korea.
Untuk negara lain semuanya masih menggunakan versi standar.

·         Windows 7 Berdasarkan Edisi
1. Starter
Ditargetkan untuk seluruh dunia, biasanya sudah terinstal saat membeli komputer baru. Fitur utama untuk versi ini adalah Taskbar, Jump list, Windows MEdia Player, Backup & restore, Action Center, Device Stage, Play to, Fax anda Scan dan Game sederhana.
Kelemahan versi ini adalah tidak ada Aero glass, berbagai fitur modifikasi desktop, windows touch, media center, live thumbnail preview, home group creation, tidak ada Multi bahasa, maksimal RAM 2 GB serta tidak terseda versi 64bit.
Jika menggunakan versi Starter pengguna tidak bisa mengganti bacground desktop. Pengguna juga hanya bisa menjalankan 3 program sekaligus, namun keterbatasan ini sudah dihilangkan dan diganti dengan maksimal RAM sebesar 2 GB.

2. Home Basic
Versi ini ditargetkan untuk wilayah tertentu saja seperti Indonesia. Fitur utama dari versi ini adalah Multiple monitor, fast user switching (berganti user), desktop wallpaper, desktop windows manager, network printing, internet connection sharing, sebagian windows aero.
Kelemahan versi ini adalah Tidak bisa membuat Homegroup baru, tidak disertakan DVD decoder ( MPEG-2 dan Dolby Digital), tanpa multi touch, premium games, Windows Media center, tidak ada Multi bahasa, dukungan Windows Aero tidah penuh.

3. Home Premium
Ditargetkan untuk pengguna di seluruh dunia. Fitur utama dari versi ini adalah Aero Glass, Aero Background, Windows Touch, Membuat Home group baru, Media Center, DVD Playback dan pembuatan, premium games dan Mobility Center.
Kelemahan versi ini adalah tidak bisa melakukan Domain join, Remote desktop host, backup dari jaringan, Encryption File System, Offline Folder.

4. Proffesional
Dirancang untuk para expert dalam bidang IT. Fitur utama dari versi ini adalah Windows XP Mode, Domain Join, Remote desktop host, location aware printing, mobility center, presentation mode, offline folder.
Kelemahan versi ini adalah tidak adanya BitLocker, BitLocker toGo, AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI Language Pack, booting dari VHD.
Kelebihan dari versi Profesional hampir sama dengan versi Ultimate, secara garis besar hanya fungsi BitLocker yang dihilangkan.

5. Enterprise
Versi ini dirancang untuk para pembisnis atau suatu perusahan dengan Volume Lisensi. Fitur utama yang versi ini adalah BitLocker, BitLocker To Go, AppLocker, Direct Access, Branche Cache, MUI language packs, boot from VHD.

6. Ultimate
Dirancang untu pengguna komputer yang menginginkan semua fitur Windows 7. Versi ini memiliki semua fitur dari versi sebelumnya, bisa dibilang Windows 7 versi Ultimate adalah versi paling lengkap.


Windows 7 Berdasarkan Arsitektur Processor


Ada 2 macam Windows 7 berdasar prosesor, yaitu 32 Bit dan 64 Bit. Untuk Windows 7 32 Bit hanya bisa menggunakan RAM maksimal sebesar 4GB, sementara untuk versi 64 Bit bisa menggunakan RAM dengan ukurang yang lebih besar.


Windows 7 Berdasarkan Versi Realese

1. Pre-Alpha
Versi yang pertama kali keluar dan masih banyak feature yang belum tersedia / bugs.
2. Alpha
Versi yang mengalami perbaikan dari versi Pre-Alpha dan diuji oleh tester ato developer tetapi tidak untuk ditest oleh end-user.
3. Beta
Versi yang telah lolos Alpha testing dan mengalami banyak perbaikan dari versi Alpha. Versi ini dapat diuji oleh tester ato developer dan juga oleh end-user.
4. RC (Release Candidate)
Merupakan versi akhir setelah mengalami banyak perbaikan dan banyak ditest oleh tester, developer dan end-user.
5. RTM (Release to Manufacturing or Release to Marketing)
Versi yang telah memenuhi syarat akhir dari sebuah software dan siap dipasarkan secara luas ke end-user. Versi paling sempurna dari versi-versi sebelumnya.

0 komentar:

Post a Comment